Sekilas Tentang Ikan Belida (Notopetrus Chitala) |
Seputarikan Berasal dari Kalimantan. Habitat di sungai sering banjir. Di daerah-daerah dataran rendah tidak lebih dari 30 m di atas permukaan laut. Sumatera, Jawa dan Kalimantan. Adalah ikan air tawar yang predator dan nokturnal (aktif di malam hari). Biasanya bersembunyi pada siang hari di antara batang tumbuhan. Ikan ini biasanya memangsa ikan yang lebih kecil dan udang. Tidak jarang juga mangsa ikan yang lebih besar. Belida ikan jantan membuat sarang ketika musim kawin tiba dan sarang itu terbuat dari ranting dan daun, serta merawat telur dan anak-anak mereka. Ikan Belida dapat menghirup udara atmosfer.
Deskripsi
Ikan Belida, lopis, atau flat adalah jenis ikan sungai yang berasal dari suku Notopteridae (swai ikan pisau). Jenis ini dapat ditemukan di Sumatera, Kalimantan, Jawa, dan Semenanjung Malaya, meskipun hal ini sulit dipahami karena menurunnya kualitas air dan penangkapan secara luas. Ikan ini adalah bahan utama untuk memproduksi kerupuk khusus dari Palembang, yang dikenal sebagai kemplang. Pertama lopis ikan juga digunakan untuk kerupuk manufaktur tetapi sekarang diganti dengan tenggiri. Juga membuat fisik yang unik diawetkan dalam akuarium sebagai ikan hias. Ikan Belida dapat menghirup udara dari atmosfer. Ikan karnivora ini hidup di kedalaman 2-3 meter di tempat-tempat gelap. Ketika sungai meluap, mereka naik ke rawa untuk kawin dan melepaskan telurnya di sana.
Taxonomi
Ikan Belida juga merupakan ikan yang berasal dari ikan purba karena bentuk tubuhnya yang tidak sama dengan ikan lainnya. Ketika ikan umumnya memiliki sirip ekor di bagian belakang tubuhnya, maka Ikan belida hanya memiliki ekor melambai dengan gerakan tubuh bawahnya. Bentuk kepala yang sedikit menjorok juga membuat ikan ini unik. Keindahan Ikan ini terletak pada mata yang tampak kosong karena cenderung mata reflektif dan melihat pantulan cahaya dari sumber cahaya di sekitarnya. ikan yang memiliki motif di samping ada lingkaran putih seperti bola hitam masing-masing dikelilingi lingkaran putih. Dengan bertambahnya usia, corak pada ikan belida akan hilang dengan sendirinya dan digantikan oleh garis kehitaman. Juga membuat pertunjukan yang unik disimpan sebagai ikan hias akuarium.
Karakteristik
Ikan ini memiliki panjang hingga 100 cm dan berat rata-rata 5-10 kg, sifat asli ikan ini carnivora. Bentuk tubuh pipih dengan kepala kecil menjorok kedepan dan pada tengkuknya terlihat bengkok. Rahang atas yang terletak jauh di belakang mata. Tubuh ditutupi dengan sisik kecil. Sisik di bagian belakang, sementara di bagian perut putih keperakan abu-abu. Pada sisi ada lingkaran putih melingkar dan didalamnya ada bola hitam, masing-masing dikelilingi oleh lingkaran putih. Dengan memajukan ornamen tubuh ikan Belida usia tua akan mengalami perubahan warna dan motif dan akan hilang dengan sendirinya dan digantikan oleh garis-garis kehitaman, sistem reproduksi ikan ini dengan bertelur.
Karakteristik
Ikan ini memiliki panjang hingga 100 cm dan berat rata-rata 5-10 kg, sifat asli ikan ini carnivora. Bentuk tubuh pipih dengan kepala kecil menjorok kedepan dan pada tengkuknya terlihat bengkok. Rahang atas yang terletak jauh di belakang mata. Tubuh ditutupi dengan sisik kecil. Sisik di bagian belakang, sementara di bagian perut putih keperakan abu-abu. Pada sisi ada lingkaran putih melingkar dan didalamnya ada bola hitam, masing-masing dikelilingi oleh lingkaran putih. Dengan memajukan ornamen tubuh ikan Belida usia tua akan mengalami perubahan warna dan motif dan akan hilang dengan sendirinya dan digantikan oleh garis-garis kehitaman, sistem reproduksi ikan ini dengan bertelur.
0 Response to "Ikan Hias Belida"
Posting Komentar